Pertemuan 5
Artikel
Wirelles LAN
Pengertian
Wireless LAN adalah, Fungsi dan Penerapannya
Apa itu Wireless LAN? Jaringan wireless LAN
adalah sebuah jaringan Local Area Network yang tidak
menggunakan kabel sebagai penghubung melainkan menggunaka frekuensi transmisi
radio sebagai penghubungnya. Karena transmisi jaringan wireless LAN
adalah menggunakan gelombang radio, membuatnya lebih praktis
digunakan dan dapat menjangkau tempat-tempat yang tidak terjangkau oleh kabel.
Dan oleh karena jaringan wlan adalah jaringan nirkabel, maka akan sangat
mendukung bagi penggunanya untuk mobile selama masih berada dalam jangkauan
sinyal radio wireless LAN.
Soho wireless LAN
adalah Small Office Home Office yang menggunakan jaringan
wireless LAN sebagai alat penghubung datanya. Dengan adanya wlan ini
memungkinkan beberapa alat komunikasi berbasis radio dapat tersambung. Yang
termasuk perangkat wireless LAN adalah radio, HT maupun antar computer.
Cara kerja wireless LAN
Cara kerja wireless LAN adalah
dengan mengirimkan paket data ke alamat tujuan melalui gelombang radio. Ada
tiga komponen penting dalam sebuah jaringan wireless LAN yaitu format data,
sinyal radio dan sruktur jaringan. Masing-masing komponen itu berdiri
sendiri-sendiri dalam fungsinya, sehingga untuk menggabungkan ketiganya agar
dapat ditransmisikan kita membutuhkan alat bantu yang mampu menghubungkan
ketiganya. Wireless router memungkinkan untuk mengatur
hubungan wireless melalui sebuah akses point, dan secara otomatis akan membuat
alamat yang berbeda antar pengguna sehingga user dapat saling melakukan
komunikasi satu dengan yang lainnya.
Frekuensi
Saat ini, frekuensi yang digunakan
untuk aplikasi wireless LAN adalah, secara umum adalah 2.4 Ghz dan 5.8 GHz dan
secara internasional termasuk dalam wilayah bebas lisensi sehingga dapat
dipergunakan bersama oleh public sebagai frequency sharing. Oleh karenanya,
belakangan banyak negara berkembang yang menggunakan frekuensi itu untuk
kebutuhan telekomunikasinya terutama untuk tempat-tempat yang sangat sulit
dijangkau oleh jaringan kabel.
Faktor yang berpengaruh
Faktor yang berpengaruh pada
kelancaran wireless LAN adalah interoperability, yaitu kemampuan bekerjasama
antara peralatan yang satu dengan yang lain. Jarak, yaitu jarak pancaran
sinyal radio seberapa kuat dan seberapa jauh. Kepekaan radio, yaitu
seberapa kepekaan radio terhadap pengiriman data. Throughput yaitu laju
kecepatan radio. Aksesori lain yaitu seperti pigtail, adapter, kabel,
antena, dan card radio, dan sumber daya. Beberapa faktor lain yang dapat
memberikan pengaruh terhadap jaringan wireless LAN adalah fitur-fitur
yang tersedia yang dihasilkan dari susunan komponen-komponen pendukung aplikasi
wireless LAN. Dalam hal ini misalnya dukungan terhadap POE, NAT, software
monitor bandwidth, menyediakan enkripsi, dan fitur lainnya yang diperlukan
untuk mendukung desain jaringan yang diinginkan.
Saat ini,diantara kelebihan wireless
LAN adalah sudah semakin maju dan semua perangkat yang digunakan untuk
mendukung kebutuhan jaringan sudah tersedia di pasaran. Interfacenya
pun juga lebih user friendly dan untuk kompatibilitas antara perangkat yang
satu dengan yang lainnya sudah lebih baik. Hal ini akan semakin memudahkan
perencanaan dan implementasi jaringan. Kemajuan teknologi wireless LAN yang ada
saat ini memungkinkan siapa saja untuk mendapatkan solusi.
Membangun Jaringan Wireless – Wifi
Lingkungan sekitar
kita hampir dipadati dengan gelombang radio komunikasi baik untuk jaringan
Cellular, Radio panggil, maupun jaringan wifi – atau jaringan wireless. Dengan
jaringan wifi maka komunikasi data bisa melewati medium udara tanpa dibatasi
oleh jarak kabel jaringan.
Susahkah membangun wireless network?
Pertanyaan ini
sering dilontarkan dari mereka yang belum mengerti betul dengan jaringan
komputer. jaringan komputer yang berskala besar seperti dalam suatu jaringan
corporate atau enterprise tentulah harus didesign dan dikelola oleh
para ahli dalam bidang jaringan dan security. Akan tetapi untuk keperluan
jaringan kecil di rumah dan kantor kecil, anda bisa melakukannya sendiri
dirumah dengan.
- Keuntungan
jaringan wireless
- Kebutuhan
untuk membangun WLAN
- Memilih
Kebutuhan Perangkat
- Yang
Perlu Diperhatikan
- Setup
dan Konfigurasi
Artikel ini diusahakan sedemikian rupa agar bisa difahami oleh mereka yang kurang faham betul dengan jaringan komputer dan digunakan sebagai acuan untuk membangun suatu jaringan wireless dirumah atau kantor kecil. Tentunya tidak akan membahas kompleksitas mendalam sampai ke model jaringan seperti model OSI, tidak.
Keuntungan Jaringan Wireless
Jaringan wireless
mempunyai keuntungan yang nyata: tapa kabel, walau sebenarnya ada jaringan
kabel yang terlibat didalamnya. Secara umum suatu jaringan komputer mempunyai
keuntungan diantaranya sebagai berikut:
- Memungkinkan
kita sharing sambungan internet dengan beberapa
komputer
- Sharing sebuah printer yang bisa diakses
rame-rame lewat jaringan tanpa harus mengantri – just send data untuk di
print dan selebihnya system yang akan mengatur antriannya.
- Dengan
adanya jaringan wireless anda bisa browsing internet dari mana saja
dirumah selama masih dalam jangkauan wireless – tanpa kabel, bisa di
pinggir kolam, di gazebo, di pendopo anda, atau di teras (rumahnya kayak
yang di sinetron).
- Dengan
jaringan wireless, anda bisa membuat panggilan telpon Skype gratis ke
seluruh dunia tanpa harus menghidupkan komputer anda.
- Dengan
jaringan anda bisa bermain game multiplayer online
Kebutuhan Untuk Membangun Jaringan Wireless
Seperti dibahas
diawal, bahwa artikel ini ditujukan buat mereka yang tidak mempunyai pengalaman
praktis dalam hal computer networking atau home users yang ingin membangun
jaringan wireless dirumah atau dikantor kecil atau SOHO (small office home
office). Untuk itulah maka tidak dibahas secara detail masalah background
teknis yang rumit kecuali sekedar dasar yang memadai untuk membangun suatu
jaringan wireless.
Alasan umum
dibutuhkannya jaringan (wireless) dirumah adalah salah satunya yang paling
mendasar adalah untuk sharing koneksi Internet dari sambungan broadband
internet baik DSL ataupun Cable. Jika kita inginkan dua komputer
untuk bisa saling berkomunikasi, maka yang anda perlukan adalah media
penghubung agar keduanya bisa saling terhubung yang pada akhirnya bisa saling
berkomunikasi.
Infrastructur Fisik Jaringan
Jika hanya ada dua
komputer
untuk bisa saling berkomunikasi, maka cukup diperlukan sebuah kabel
jaringan yang menghubungkan kedua komputer melalui port NIC adapter
(LAN Card) mereka. Jika ada lebih dari dua komputer maka anda membutuhkan
sebuah Switch LAN (dengan 8 atau 24 port) sebagai concentrator dimana anda
menghubungkan semua komputer kepada Switch tersebut melalui kabel jaringan.
Dengan konsep ini anda telah membuat suatu jaringan
workgroup local LAN. Ini adalah merupakan infrastcruktur
fisik jaringan LAN pertama – sebuah Switch.
Bagaimana dengan
sambungan internet? Jika dirumah anda telah tersedia sambungan broadband
Internet baik berupa Cable atau ADSL, tentunya sudah tersedia modem yang
tadinya tersambung langsung dengan sebuah komputer tunggal lewat sambungan
kabel USB (ke port USB komputer) atau kabel UTP (ke port NIC adapter komputer).
Hampir semua modem (Cable atau ADSL) mempunyai port Ethernet untuk sambungan ke
pada LAN. Untuk memungkinkan semua komputer terhubung ke Internet, maka anda
perlu membuat (memindah) sambungan kabel UTP dari port Ethernet modem ke Switch.
Bagaimana dengan
jaringan wireless? Jaringan wireless berarti anda perlu menambahkan / membuat
extension secara wireless dari sambungan LAN anda. Prinsip extension jaringan
LAN secara wireless adalah dengan menambahkan sebuah Wireless
Access Point. Access point ini berfungsi sebagai jembatan yang
memungkinkan terjadinya komunikasi antara komputer (perangkat
jaringan) yang ada di jaringan wireless dengan perangkat jaringan
lainnya yang ada pada jaringan kabel. Dari sini prinsip dasar infrastructure
jaringan fisik gabungan sebuah jaringan LAN dan jaringan wireless dengan
sambungan internet telah lengkap.
Bagaimana Memilih Perangkat Yang Tepat
Pertama kali yang
perlu anda lakukan adalah kenali terlebih dahulu fitur / fasilitas modem yang
ada sekarang ini. Yang perlu kita perhatikan adalah apakah dia mempunyai
fasilitas / fitur firewall
atau router, DHCP
server, dan Ethernet port. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui
kebutuhan akan sebuah wireless access point atau sebuah wireless
router yang perlu kita beli.
Jika modem yang
ada sekarang ini adalah modem murni yang tidak mempunyai fitur firewall/router
dan DHCP server (modem ini jarang sekali kecuali modem Cable), maka anda
memerlukan sebuah wireless router. Wireless router mempunyai fitur lengkap
termasuk fitur firewall / router, DHCP services, Swicth LAN dan wireless access
point. Dan konfihurasi ini biasa dipakai dalam layanan Internet Cable seperti
FastNet / Biznet.
Jika modem yang
dirumah sekarang ini termasuk type modem dengan dilengkapi fitur firewall /
router, dan DHCP server seperti pada umumnya yang dipasang oleh Speedy atau
IndiHome maka yang anda butuhkan hanyalah sebuah wireless access point untuk
membuat jaringan wireless anda. Itupun jika perangkat yang mereka berikan tidak
ada fitur wifi nya.
Untuk mengenalinya
tentunya dengan membuka buku manual dari modem tersebut. Atau jika tidak ada,
anda harus menanyakan ke ISP anda atau mencari informasinya di Internet setelah
mengetahui type dari modem tersebut.
Setelah anda
mengetahui kebutuhan akan wireless access point atau wireless router, tentunya
perlu memilih wireless AP/Router yang bagaimana sepsifikasi teknisnya. Jika anda
mempunyai budget memadai, maka saya sarankan untuk membeli wireless access
point / router dengan fitur technology yang paling bagus yang ada dipasaran.
Hal ini akan melindungi investasi anda di masa depan. Apa saja sepecifikasi
yang perlu diperhatikan?
- Wireless
Standard: standard wireless yang paling popular saat ini adalah 802.11n
atau lebih dikenal dengan wireless –n yang merupakan technology wifi
generasi ke empat. Sementara untuk standard wifi masa depan adalah
teknology wifi generasi ke lima yang dikenal dengan 802.11ac atau umum
dikenal dengan wireless ac dengan kecepatan yang bisa diadopsi ke beberapa
wireless router sampai 1300Mbps, bahkan varian terbaru bisa memberikan
agregasi speed sampai 3200Mbps seperti yang diadopsikan pada Netgear X6 dan
juga pada TP-link Archer C3200. Bahkan sebentar lagi varian dengan
agregasi speed sampai 5300Mbps akan bisa kita rasakan.
Sudah banyak dipasaran anda bisa dapatkan wireless router berbasis wireless ac ini diantaranya adalah Netgear R6300 / R7000 / R8000 / R8500; atau dari Asus RT-AC66U / AC68U / AC86U dan masih banyak lagi. Lihat artikel Wifi router paling cepat Asus AC68U dan Netgear R7000 atau model baru Asus RT-AC5300 atau Asus RT-AC86U. - Dual-band:
perangkat anda support dual frequency band yaitu 2.4 GHz dan 5 GHz baik
yang selectable maupun yang simultaneous. Frequency 5GHz lebih jernih dan
sangat bagus untuk streaming video dan juga gaming bahkan sekarang sudah
ada router tiga band (1 band 2.4Ghz dan dua band 5Ghz) pada wireless AC
router tiga band.
- Support
WPA/WPA2: merupakan standard
industry keamanan wireless paling baru. Semua perangkat wireless dengan
standard Wireless –n akan support standard WPA/WPA2 ini, walaupun banyak
juga jenis wireless –g dilengkapi dengan
standard WPA/WPA2 ini.
- Technology
antenna cerdik MIMO (multiple in
multiple out) atau technology serupa yang bisa memberikan jangkauan
wireless lebih baik dan juga lebih cepat. Dan yang sekarang ini dikemas
pada wireless ac router menggunakan teknology antenna Beamforming yang
mengunci client dengan sinyal yang kuat.
- Teknology
MIMO terakhir adalah Multi User MIMO pada generasi wireless ac wave 2
Banyak sekali
produsen pabrikan yang memproduksi jajaran perangkatnya dengan kelima fitur
dasar tersebut diatas. Tentunya harganya sedikit lebih mahal dibanding standard
dibawahnya, akan tetapi sebanding dengan kualitas yang bakal anda dapatkan.
Jika anda
mempunyai perangkat adapter (pada laptop, komputer, smartphone) dengan standard
wireless –b/g, apakah akan compatible dengan router /AP dengan standard
wireless –n? Hampir semua AP/ router dengan standard wireless –n menjamin
backward compatible dengan standard wireless dibawahnya (wireless –b/g) dan
biasanya ditandai dengan label Wi-Fi Certified b/g/n. Begitu juga wireless
router generasi wifi AC standard 802.11ac pun bisa backup compatible dengan
jaringan perangkat wireless b/g/n.
Yang Perlu Diperhatikan
Sinyal gelombang
radio dalam merambat lewat udara tentunya akan terhalang oleh beberapa halangan
seperti tembok, pohon, atau benda penghalang lainnya yang tentunya akan
mengurangi atau mempengaruhi tingkat penerimaan disisi penerima. Usahakan
meletakkan wireless router / AP anda pada area dimana dengan tingkat penghalang
yang minim antara router dan penerima (computer). Usahakan segaris lurus dengan
AP/router untuk mendapatkan koneksi yang optimal. Metal, aluminium, kaca,
tembok akan mempunyai efek negative terhadap kualitas sinyal wireless. Belum
lagi gelombang interferensi dari genset, microwave oven, dll juga berpengaruh
pada gelombang 2.4 GHz.
Konfigurasi dan Setup
Sebelumnya kita
perlu mengenali terlebih dahulu port-port apa saja dari modem anda. Berikut
adalah gambar sebuah modem DSL yang umum di pasaran.
Port USB biasa digunakan
untuk koneksi langsung dari modem ke satu komputer. akan tetapi untuk kebutuhan
membangun jaringan wireless anda, maka anda tidak memerlukan port USB ini. Yang
anda butuhkan adalah port Ethernet RJ-45 yang akan dikoneksikan kepada wireless
AP atau router anda pada port dengan label WAN (atau WLAN port, atau Internet).
Port RJ-45 ini juga bisa anda koneksikan langsung ke sebuah Switch jika anda
tidak ingin menggunakan jaringan wireless.
Sementara port
RJ-11 adalah port dimana anda hubungkan ke line telpon. Biasanya fihak Telkom
memberi anda splitter yang memecah line telpon anda menjadi dua, satu kabel ke
modem dan satu kabel lagi ke handset telpon anda. Keduanya bisa berjalan tanpa
saling mengganggu karena DSL internet dan voice Telpon menggunakan frequensi
yang berbeda.
Gambar berikut
menunjukkan bagaimana anda menghubungkan port-port tersebut kepada wireless AP
atau wireless router anda. Dari modem ke wireless router anda harus menggunakan
kabel jaringan jenis cross cable atau pastinya adalah kabel bawaan dari modem
tersebut yang memang jenis cross.
Sebelumnya kita
perlu melakukan konfigurasi awal pada router tersebut. Gunakan kabel jaringan
(biasanya datang bersama router) dan koneksikan salah satu Ethernet (Swicth)
port dari router ke NIC port dari salah satu komputer anda. Jalankan CD-ROM
instalasi dan ikuti wizard instalasi sesuai buku petunjuknya. Setelah itu
koneksikan router ke modem seperti terlihat pada diagram diatas.
Untuk selanjutnya
bila memerlukan konfigurasi yang lebih advanced, anda bisa lakukan lewat
web-based utility diantaranya memberikan IP address Internet (tentunya dengan
bantuan dari ISP anda by phone) dan IP address kepada router anda dan juga konfigurasi
DHCP services. DHCP services router by default sudah enable, jadi
sebenarnya anda biarkan saja sudah bisa beroperasi. DHCP ini sangat penting
buat jaringan anda karena dia akan berfungsi sebagai pemasok konfigurasi IP
address kepada semua komputer yang ada pada jaringan anda secara automatis.
Lihat juga artikel setup
wireless router untuk lebih jelasnya.
Pengguna Speedy
Untuk pengguna
Speedy Telkom, untuk lebih gampangnya membuat jaringan wifi adalah dengan
menggunakan perangkat tunggal wireless ADSL router seperti TP-link
TD-W8970 wireless N300 ADSL router atau yang versi terbaru TP-Link
Archer D7 wireless ac adsl router. Keduanya merupakan perangkat
all-in-one, satu perangkat untuk kebutuhan modem ADSL, wireless router dan
switch untuk bisa membuat jaringan wifi dengan koneksi internet Speedy Telkom.
Tidak perlu repot-repot menggunakan perangkat modem ADSL, Switch dan wireless
AP terpisah. Cukup satu saja menggantikan semua perangkat diatas.
Instalasi lebih
gampang dan konfigurasi hanya satu saja tempat saja. Cukup koneksikan kabel
telpon, baik langsung atau lewat spliter, kepada port RJ11 yang ada tanda
Internet atau WAN atau Telpon. Setelah itu configurasi menu sesuai petunjuk
buku manual dan tentunya bila perlu bantuan Telkom lewat 147.
Pengguna IndiHome
Pengguna IndiHome
yang merupakan jaringan internet fiber optic dari Telkom boleh dibilang
jaringan fiber yang sudah meluas pemakaiannya dan Telkom sejengkal demi
sejengkal akan menggantikan infrastructure jaringan speedy mereka dengan
jaringan Fiber Optic (FO) terutama di perkotaan besar. Kebanyakan perangkat
yang mereka berikan sudah termasuk jaringan all-in-one yg sudah ada wifinya
umumnya sekelas wireless N150 single band.
Jika anda ingin
mencakup jaringan wifi yang lebih luas meliputi seluruh rumah yang luas maka
anda perlu tambahkan wireless Access Point dengan koneksi kabel UTP jaringan ke
salah satu port modem indiHome kepada perangkat AP tersebut.
Pengguna layanan Cable
Bagi pengguna
layanan Cable internet misal FastNet, anda membutuhkan Cable modem plus
wireless router untuk membangun jaringan wifi dirumah. Ada juga beberapa jenis
produk yang menggabungkan fungsi cable modem dan wireless router dalam satu
perangkat (perangkat all-in-one) seperti yang umum adalah Motorola SBG6580 atau
jenis terbaru dari Netgear C3700 wireless cable router. Atau versi terbaru yang
berbasis wireless AC (wifi G5) bisa pertimbangkan milik Arris Motorola SBG6872,
Arris Surfboard SBG6900 atau terbaru adalah Surfboard SBG6950AC2 dan Surfboard SBG7400AC2 atau dari
produknya Netgear C6700 wireless AC Gateway atau Netgear C7000 wireless
gateway.
Bagi anda yang
ingin berbagi koneksi jaringan cellular misal 3G anda juga bisa menggunakan
wireless router khusus 3G, misal saja TP-link M5350 yang compact dan mungil.
Terus Bagaimana Computer Clients Mendapatkan IP
Address?
Yang perlu anda
lakukan adalah melakukan konfigurasi
TCP/IP pada clients computer untuk mendapatkan IP address secara
automatis. Pada artikel sebelumnya mengenai
jaringan komputer sederhana telah dibahas cara melakukan setup
bagaimana mendapatkan IP address secara automatis.
Akan tetapi ada
sedikit perbedaan cara melakukan koneksi dari adapter wireless di komputer anda
tergantung fitur dari wireless router anda, ada wireless router yang menggunakan
wizard untuk koneksi ke router dengan menggunakan fitur security yang
didukungnya yang biasanya disebut sebagai Wi-Fi Protected Setup (WPS).
Jika system
keamanan dari router tidak diaktifkan maka biasanya anda hanya memerlukan
searching nama jaringan wireless (SSID name) dari komputer anda dan jika sudah
mengenali jaringan wireless yang ada dengan nama SSID yang ada, anda sudah bisa
terhubung kepada jaringan tersebut secara automatis dan anda sudah terhubung
langsung. Tentunya jika komputer anda ada adapter wifi yang sudah terpasang,
biasanya laptop sudah terpasang dari pabriknya, dan tidak semua desktop
komputer ada adapter wifi – anda harus menambahkannya.
Akan tetapi jika
system keamanan sudah di setup menggunakan wireless
security WPA atau WEP , maka anda harus memasukkan account sebagai
authenticasi beserta passwordnya. Kedua sisi antara komputer dan wireless
router harus sama setting untuk WPA ataupun WEP nya. Selebihnya anda sudah bisa
melakukan koneksi dan bisa berbagi internet, file, documents, digital media dan
juga printer bahkan anda bisa melakukan game online bersama-sama.
Sumber Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar